Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno sangat optimis kunjungan visitor asing (wisman) pada 2023 bakal jauh lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya.
Sandiaga Uno Patok Kunjungan Wisman 2023 Naik Tinggi (FOTO: MNC Media)
IDXChannel - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) sekaligus Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno sangat optimis kunjungan visitor asing (wisman) pada 2023 bakal jauh lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya.
Sandiaga Uno mengungkapkan, optimistis ini mengenai dengan pariwisata di area ASEAN nan bakal terus tumbuh.
Hal tersebut ditopang dengan peningkatan kapabilitas sumber daya manusia dan UMKM sehingga bisa menghadapi tantangan ekonomi global. Oleh karenanya dia juga optimis jumlah kehadiran visitor mancanegara ke Indonesia di tahun 2023 bakal melampaui sasaran di tahun 2022.
"Karenanya kami mematok sasaran ambisius di tahun ini dan tahun depan," kata Sandiaga.
target tinggi mereka sematkan lantaran memandang beberapa aspek nan mendukung pertumbuhan jumlah visitor mancanegara tahun ini. Salah satunya adalah kebijakan Tiongkok nan sekarang telah mencabut kebijakan pembatasan perjalanan.
Hal ini bakal membikin potensi perjalanan visitor internasional semakin besar. Terlebih setelah ada pertemuan insan pariwisata se ASEAN ditambah beberapa negara. Sehingga potensi penambahan visitor mancanegara ke Indonesia bisa semakin maksimal
"Bagi Indonesia, pertemuan ATF kali ini sangatlah istimewa," tambahnya.
Menurut Sandiaga, ATF sangat spesial Karena untuk melanjutkan kesuksesan Presidensi G20 Indonesia juga untuk mengimplementasikan apa nan menjadi komitmen dalam Bali Guidelines G20. Yakni memperkuat upaya pemulihan dengan peningkatan kapabilitas dan kapabilitas sumber daya manusia.
Di samping itu, ATF juga memperluas tujuan ASEAN sebagai episentrum pertumbuhan ekonomi bumi dan akhirnya menjadikan pendapat ini relevan dengan tindakan dan hasil nan berakibat di bawah kerangka rencana strategis pariwisata ASEAN tahun 2016-2025.
"Hal inilah nan membikin Indonesia berambisi tinggi mengimplementasikan rencana tindakan dengan melakukan reskilling, upskilling, dan newskilling bagi SDM pariwisata,"tegasnya
Kemenkraf bakal memberikan training juga sertifikasi sehingga bakal meningkatkan keahlian pelaku pariwisata domestik khususnya UMKM. Hal itu juga sejalan dengan penyeragaman standar kompetensi tenaga ahli di bagian pariwisata dengan menerapkan The ASEAN Mutual Recognition Arrangement on Tourism Professionals (ASEAN MRA-TP).
"Dan saya percaya ASEAN MRA-TP merupakan satu kesepakatan nan dapat menjadi simbol penguat organisasi ekonomi ASEAN," ujarnya
Sandi mengaku optimis bakal semakin banyak visitor mancanegara nan berjamu ke Indonesia. Terelebih pertumbuhan kehadiran visitor internasional tahun 2022 telah menunjukkan pemulihan nan kuat dari pandemi COVID-19.
Data terbaru UNWTO menunjukkan lebih dari 900 juta visitor melakukan perjalanan internasional pada 2022. Jumlah tersebut meningkat dua kali lipat dibanding tahun 2021.
Meski tingkat perjalanan visitor internasional telah meningkat, jumlah tersebut baru tumbuh sekitar 63 persen dari total perjalanan visitor internasional saat sebelum pandemi. Timur Tengah dan Eropa menjadi area dengan tingkat pertumbuhan paling tinggi ialah sekitar 83 persen dari sebelum pandemi.
Sementara Amerika dan Afrika tumbuh 65 persen. Sedangkan untuk area Asia dan Pasifik pertumbuhannya baru sekitar 23 persen dari sebelum pandemi. Sandi mengaku merasa senang dan berterima kasih lantaran bisa berjumpa dalam forum nan bakal menjadi permulaan bagi personil ASEAN untuk meningkatkan pertumbuhan pariwisata di dalam area dengan semangat nan tinggi.
Menurutnya perjalanan panjang ASEAN menghadapi krisis di sektor pariwisata dalam beberapa dasawarsa terakhir telah membikin masing-masing negara di area semakin handal dan diyakini bisa menghadapi tantangan ini bersama.
"Jadi mari bekerja secara kolaboratif dan buktikan bahwa pariwisata menjadi sektor nan mendorong pertumbuhan dan kita bakal bekerja berbareng menuju pemulihan nan kuat dan tangguh," ujar Sandiaga kepada para menteri pariwisata nan datang dalam The 26th Meeting of ASEAN Tourism Ministers-ASEAN Tourism Forum (ATF) 2023. (RRD)